menurut legenda, Yusupov kembali untuk mencoba membunuh Rasputin, kali ini ia menembak Rasputin dari belakang dengan menggunakan pistol. Yusupov kemudian memastikan bahwa Rasputin telah tewas kali ini, namun tiba - tiba Rasputin bangkit dan langsung mencekik Yusupov. Tak lama, anak buah Yusupov datang dan kembali menembak Rasputin sebanyak tiga kali. Dengan keadaan kritis, Rasputin mencoba bangkit dan melarikan diri.
Legenda kematian Rasputin mungkin lebih misterius daripada hidupnya. Menurut buku Greg's King 1996, yang berjudul The Man Who Killed Rasputin mengatakan bahwa upaya pertama pembunuhan Rasputin dilakukan pada tanggal 29 Juni 1914 ketika Rasputin mengunjungi istri dan anak- anaknya di Pokrovskoye. Ketika keluar dari gereja, ia diserang oleh Khionia Guseva, seorang mantan pelacur yang kemudian menjadi murid dari biksu Lliodor. Dia menusuk perut Rasputin hingga isi perutnya keluar (maaf,red.). Guseva membenci Rasputin karena ia telah mempengaruhi seluruh anggota kerajaan. Setelah dioperasi, Rasputin pulih dengan cepat. Putrinya sendiri tidak mempercayai bahwa ayahnya dapat pulih dengan cepat. Pada tanggal 16 Desember 1916, sekelompok bangsawan yang dipimpin oleh Pangeran Felix Yusupov, Grand Duke Dmitri Pavlovich, dan politikus Vladimir Purishkevich merencanakan pembunuhan terhadap Rasputin.
Para bangsawan ini kemudian pura - pura mengundang Rasputin ke Istana Yusupov. Rasputin kemudian dibawa ke ruang bawah tanah dan dijamu dengan kue dan anggur merah. Makanan ini telah diberi Sianida dalam dosis tinggi. Menurut legenda, Rasputin sama sekali tidak terpengaruh dengan racun dalam kue dan anggur yang diminumnya, meski racun itu cukup untuk membunuh 5 orang sekaligus. Menurut info yang saya dapat, faktanya Rasputin tidak pernah memakan kue maupun minum anggur, karena setelah serangan Guseva, ia menderita hyperacidity yang mengakibatkan ia harus menghindari gula. Jadi teori ini, menyangkal bahwa Rasputin kebal terhadap racun. Pada tahun 1993, otopsi yang dilakukan oleh Dr. Vladimir Zharov dan Profesor Derrick Pounder pada tahun 2005 tidak menunjukkan adanya racun sianida dalam perut Rasputin.
Kembali menurut legenda, Yusupov kembali untuk mencoba membunuh Rasputin, kali ini ia menembak Rasputin dari belakang dengan menggunakan pistol. Yusupov kemudian memastikan bahwa Rasputin telah tewas kali ini, namun tiba - tiba Rasputin bangkit dan langsung mencekik Yusupov. Tak lama, anak buah Yusupov datang dan kembali menembak Rasputin sebanyak tiga kali. Dengan keadaan kritis, Rasputin mencoba bangkit dan melarikan diri. Namun, ia kembali dipukuli dari belakang oleh komplotan Yusupov. Ajaibnya, Rasputin belum mati dan berusaha utnuk bangkit. Komplotan Yusupov kemudian mengikat Rasputin dan membungkusnya dengan karpet, kemudian membuangya ke sungai Neva yang dingin. Tiga hari kemudian, jasad Rasputin ditemukan dan diangkat dari sungai Neva untuk diotopsi. Hasil otopsi menunjukkan bahwa Rasputin tewas karena tengelam. Di paru - parunya ditemukan air yang cukup banyak. Ketika jasadnya ditemukan, lengannya mengarah keatas, seolah - olah dia berusaha untuk mencari jalan keluar dari sungai itu.
Penyelidikan lanjutan dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan hasil lain. Penyelidik tidak bisa memastikan bahwa penyebab kematian Rasputin adalah karena tenggelam. Penemuan air di dalam paru - parunya merupakan hal yang biasa. Bisa saja, Rasputin telah meninggal karena ditembak dan dipukuli sebelum dibuang ke sungai. Ketika ia tercebur ke dalam sungai, air bisa masuk ke paru - parunya, dan tentang posisi tangannya yang menghadap keatas, bisa disebabkan karena efek dari air sungai yang dingin yang membuat ototnya kaku
Penyelidikan terbaru juga menemukan bahwa peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berbeda ukuran kalibernya. Profesor Derrick mengatakan, dari empat peluru yang bersarang di tubuhnya, satu diantaranya tepat menembus kepala Rasputin. Bagaimana bisa manusia bisa bertahan dari tembakan yang tepat mengenai kepala, bagian paling vital dalam tubuh manusia ? Bekas penganiayaan juga ditemukan dalam tubuh Rasputin. Profesor Derrick mengatakan bahwa Rasputin memang telah dipukuli oleh komplotan Yusupov. Peluru yang bersarang di tubuh Rasputin berjenis Webley 0.45 inci, sayangnya peluru lain tidak dijelaskan secara rinci. Dengan penemuan ini, semakin menegaskan bahwa penyebab kematian Rasputin bukan karena tenggelam.
Sebenarnya, penjelasannya tentang penyebab kematian maupun dugaan konspirasi dibalik kematian Rasputin masih panjang, namun agar artikel ini tidak membosankan, maka saya hanya mengambil garis besarnya saja. setelah penemuan Profesor Derrick ini, tampaknya Rusia harus kembali mengkaji sejarah terhadap tokoh legendarisnya ini. Mengenai keluarga Rasputin, putrinya yang bernama Maria pindah ke Prancis. Tak lama kemudian, ia pindah ke Amerika dan bekerja sebagai penari dan pelatih harimau sirkus hingga akhir hayatnya pada tahun 1977. Dia telah meninggalkan kenangan mains tentang ayahnya, yaitu sebuah lukisan yang menggambarkan sosok ayahnya. Dia yakin bahwa ayahnya adalah orang suci yang menjadi korban orang - orang yang iri dengannya. Anggota keluarga Rasputin yang lain, tidak diketahui keberadaannya.
Site tempat berbagi aneka Berita dan Pengetahuan+Tutorial adobe photoshop
Jumat, November 09, 2012
Sejarah Kematian Rasputin
Galery Berita Unik Dan Menarik
Galery Berita unik dan Menarik Updated at: 11/09/2012 06:55:00 AM
Tregedi roswel jatuhnya UFO
Kejadian UFO crash ini dimulai di sebuah kawasan pertanian di Roswell. Tepatnya pada tanggal 2 Juli 1947, seorang petani bernama Mack Brazel begitu kaget saat mendengar suatu ledakan keras di sekitar area pertaniannya. Selanjutnya Mack bergegas keluar dan memeriksa ke tempat asal ledakan tersebut. Di tempat itu dia menemukan puing-puing bersinar yang terbuat dari karet, dan lembaran-lembaran yang mirip aluminium tipis bertebaran di sekitar areal perkebunannya.
Dari sekian banyak teori konspirasi yang melibatkan UFO dan Alien-nya, tragedi jatuhnya UFO di Roswell, New Mexico, pertengahan tahun 1947 merupakan kejadian yang paling fenomenal.
Kejadian UFO crash ini dimulai di sebuah kawasan pertanian di Roswell. Tepatnya pada tanggal 2 Juli 1947, seorang petani bernama Mack Brazel begitu kaget saat mendengar suatu ledakan keras di sekitar area pertaniannya. Selanjutnya Mack bergegas keluar dan memeriksa ke tempat asal ledakan tersebut. Di tempat itu dia menemukan puing-puing bersinar yang terbuat dari karet, dan lembaran-lembaran yang mirip aluminium tipis bertebaran di sekitar areal perkebunannya.
Saat kejadian, Mack tidak terlalu menggubris apa yang ia temukan di areal pertaniannya. Namun ketika dia melapor ke pangkalan angkatan udara setempat, mereka memperkirakan puing-puing ini kemungkinan berasal dari semacam lempengan terbang. Dan seterusnya perhatian media pun mulai membanjir.
Semenjak kejadian ini mulai heboh diperbincangkan, Pemerintah AS mengklarifikasi bahwa objek asing yang jatuh di kawasan pertanian ini bukanlah UFO, melainkan hanyalah sebuah balon eksperimen yang dikembangkan untuk mendeteksi rudal Uni Soviet. Akan tetapi, banyak oknum dan saksi mata yang mencium kecurigaan terhadap pernyataan dari Pemerintah AS ini. Disinyalir, Pemerintah AS sengaja menutup-nutupi kasus ini agar media dan masyarakat umum hanya sedikit saja mendapatkan informasi.
Kecurigaan ini dilihat dalam hal :
Pengawasan dari pihak militer yang dikerahkan ke Roswell terkesan berlebihan sehinggga menimbulkan tanda tanya besar jika objek yang jatuh itu hanya sebuah balon eksperimen saja.
Bahan-bahan dasar penyusun tubuh objek terbang misterius itu terbuat dari bahan-bahan logam yang sulit untuk diidentifikasi jenisnya. Banyak yang berpendapat, logam-logam penyusun objek itu merupakan jenis logam yang sangat mirip dengan bismuth.
Ditemukannya 4 jasad misterius di sekitar puinng-puing objek terbang tersebut. Menurut Pemerintah AS, keempat jasad itu adalah boneka yang digunakan untuk menguji balon eksperimen tersebut.
Dari segala kecurigaan ini para peminat Science Fiction dan teori konspirasi tetap pada pendirian mereka dan tidak mau percaya begitu saja terhadap klarifikasi yang dikeluarkan Pemerintah AS. Mereka tetap meyakini objek terbang yang jatuh di Roswell itu adalah UFO.
Berdasarkan informasi yang didapat, UFO yang jatuh di Roswell berbentuk segitiga atau delta (triangle UFO) bukan berupa piring terbang. Bahkan yang lebih menarik adalah sebuah info yang disampaikan seorang saksi mata bernama Dan Wilmont. Dia mengaku telah melihat segerombolan UFO yang terbang di wilayah kecil Lincoln County, beberapa saat sebelum kejadian di Roswell. Gerombolan UFO ini melintas dengan cepat dan tampak saling kejar dari arah barat laut. Mereka seperti tengah melakukan formasi terbang terbalik atau Iverted.
Setelah sekian puluh tahun hanyut dalam rasa penasaran yang dalam, para penganut konpirasi dan penggemar Science Fiction akhirnya mengetahui bahwa jasad-jasad tersebut bukan merupakan boneka semata, melainkan merupakan jasad makhluk hidup seperti halnya manusia, hanya saja terdapat sedikit perbedaan. Hal ini mereka ketahui sekitar tahun 1995, ketika munculnya artifak insiden Roswell yang menjadi bukti paling valid, yaitu sebuah film Black-White yang menayangkan sebuah kegiatan otopsi atau pembedahan mayat makhluk asing yang dibawa dari tempat yang dikatakan lokasi jatuhnya objek terbang aneh di Roswell. Diinformasikan, video ini berasal dari pusat pengembangan militer AS yang sangat terkenal sekaligus sangat misterius/rahasia yaitu “AREA 51″. Diperkirakan ada campur tangan “orang dalam” yang membuat video ini tersebar ke publik.
Dari tayangan video tersebut, ditampilkan sosok makhluk luar angkasa yang teksturnya sangat mirip dengan kebanyakan makhluk luar angkasa yang digambarkan dalam komik-komik fiksi ilmiah. Anatomi tubuhnya seperti manusia, namun memiliki kepala yang sangat besar dan menyimpan otak yang sangat besar pula yang seharusnya hanya dimiliki oleh makhluk berperadaban super canggih yang bisa mengarungi antariksa yang sangat luas.
Dari sekian banyak teori konspirasi yang melibatkan UFO dan Alien-nya, tragedi jatuhnya UFO di Roswell, New Mexico, pertengahan tahun 1947 merupakan kejadian yang paling fenomenal.
Kejadian UFO crash ini dimulai di sebuah kawasan pertanian di Roswell. Tepatnya pada tanggal 2 Juli 1947, seorang petani bernama Mack Brazel begitu kaget saat mendengar suatu ledakan keras di sekitar area pertaniannya. Selanjutnya Mack bergegas keluar dan memeriksa ke tempat asal ledakan tersebut. Di tempat itu dia menemukan puing-puing bersinar yang terbuat dari karet, dan lembaran-lembaran yang mirip aluminium tipis bertebaran di sekitar areal perkebunannya.
Saat kejadian, Mack tidak terlalu menggubris apa yang ia temukan di areal pertaniannya. Namun ketika dia melapor ke pangkalan angkatan udara setempat, mereka memperkirakan puing-puing ini kemungkinan berasal dari semacam lempengan terbang. Dan seterusnya perhatian media pun mulai membanjir.
Semenjak kejadian ini mulai heboh diperbincangkan, Pemerintah AS mengklarifikasi bahwa objek asing yang jatuh di kawasan pertanian ini bukanlah UFO, melainkan hanyalah sebuah balon eksperimen yang dikembangkan untuk mendeteksi rudal Uni Soviet. Akan tetapi, banyak oknum dan saksi mata yang mencium kecurigaan terhadap pernyataan dari Pemerintah AS ini. Disinyalir, Pemerintah AS sengaja menutup-nutupi kasus ini agar media dan masyarakat umum hanya sedikit saja mendapatkan informasi.
Kecurigaan ini dilihat dalam hal :
Pengawasan dari pihak militer yang dikerahkan ke Roswell terkesan berlebihan sehinggga menimbulkan tanda tanya besar jika objek yang jatuh itu hanya sebuah balon eksperimen saja.
Bahan-bahan dasar penyusun tubuh objek terbang misterius itu terbuat dari bahan-bahan logam yang sulit untuk diidentifikasi jenisnya. Banyak yang berpendapat, logam-logam penyusun objek itu merupakan jenis logam yang sangat mirip dengan bismuth.
Ditemukannya 4 jasad misterius di sekitar puinng-puing objek terbang tersebut. Menurut Pemerintah AS, keempat jasad itu adalah boneka yang digunakan untuk menguji balon eksperimen tersebut.
Dari segala kecurigaan ini para peminat Science Fiction dan teori konspirasi tetap pada pendirian mereka dan tidak mau percaya begitu saja terhadap klarifikasi yang dikeluarkan Pemerintah AS. Mereka tetap meyakini objek terbang yang jatuh di Roswell itu adalah UFO.
Berdasarkan informasi yang didapat, UFO yang jatuh di Roswell berbentuk segitiga atau delta (triangle UFO) bukan berupa piring terbang. Bahkan yang lebih menarik adalah sebuah info yang disampaikan seorang saksi mata bernama Dan Wilmont. Dia mengaku telah melihat segerombolan UFO yang terbang di wilayah kecil Lincoln County, beberapa saat sebelum kejadian di Roswell. Gerombolan UFO ini melintas dengan cepat dan tampak saling kejar dari arah barat laut. Mereka seperti tengah melakukan formasi terbang terbalik atau Iverted.
Setelah sekian puluh tahun hanyut dalam rasa penasaran yang dalam, para penganut konpirasi dan penggemar Science Fiction akhirnya mengetahui bahwa jasad-jasad tersebut bukan merupakan boneka semata, melainkan merupakan jasad makhluk hidup seperti halnya manusia, hanya saja terdapat sedikit perbedaan. Hal ini mereka ketahui sekitar tahun 1995, ketika munculnya artifak insiden Roswell yang menjadi bukti paling valid, yaitu sebuah film Black-White yang menayangkan sebuah kegiatan otopsi atau pembedahan mayat makhluk asing yang dibawa dari tempat yang dikatakan lokasi jatuhnya objek terbang aneh di Roswell. Diinformasikan, video ini berasal dari pusat pengembangan militer AS yang sangat terkenal sekaligus sangat misterius/rahasia yaitu “AREA 51″. Diperkirakan ada campur tangan “orang dalam” yang membuat video ini tersebar ke publik.
Dari tayangan video tersebut, ditampilkan sosok makhluk luar angkasa yang teksturnya sangat mirip dengan kebanyakan makhluk luar angkasa yang digambarkan dalam komik-komik fiksi ilmiah. Anatomi tubuhnya seperti manusia, namun memiliki kepala yang sangat besar dan menyimpan otak yang sangat besar pula yang seharusnya hanya dimiliki oleh makhluk berperadaban super canggih yang bisa mengarungi antariksa yang sangat luas.
Galery Berita Unik Dan Menarik
Galery Berita unik dan Menarik Updated at: 11/09/2012 06:52:00 AM
Berita Hoax yang menggemparkan dunia
Foto Loch Ness
Gambar terkenal monster Loch Ness, gambar hitam putih menunjukkan leher panjang keluar dari danau, terbukti palsu. New York Times melaporkan, ‘monster’ ini merupakan model 12 inci yang dibuat dari kayu plastik dan sebuah mainan air yang dibeli di Woolworth di London. Pernyataan tersebut keluar dari mulut pembuat proyek Loch Ness and Morar itu sendiri, David Martin dan Alastaur Boyd.
Buku Harian Adolf Hitler
Menurut Time, pada 1983, mingguan Jerman, Stern, mengklaim menjadi pemilik baru buku harian paling menggemparkan dunia yang diyakini milik Adolf Hitler. Saat itu, mingguan itu membayar US$6 juta (Rp 51,2 miliar) untuk dokumen tersebut.
Buku harian itu kemudian terekspos sebagai ‘barang palsu’ yang dibuat di atas kertas modern menggunakan tinta era 1980-an. Tipuan ini membuat editor Stern, Sunday Times, dan Newsweek kehilangan pekerjaannya.
Perang Dunia
Pada 30 Oktober 1938 terdapat siaran adaptasi radio HG Wells mengenai ‘Perang Dunia’. Siaran ini berhasil membuat para pendengar ketakutan dan meyakini invasi alien sedang berlangsung. Siaran itu dinarasi Orson Wells.
Adaptasi itu ditulis dan disiarkan seolah seperti siaran berita aktual mengenai invasi alien. Para pendengar yakin sedang diserang alien dari Mars, pendengar pun membanjiri kantor harian, radio serta polisi dengan telepon menanyakan cara melarikan diri dari kota.
Invasi Georgia
Time melaporkan, warga Georgia terkejut ketika stasiun Imedi yang pro pemerintah mengumumkan, pemimpin Georgia Mikheil Saakashvili dibunuh dan tank Rusia kembali menyerang setelah perang pendek pada 2008.
Kepanikan pun mulai mewabah dan membuat orang-orang turun ke jalan dan jaringan telepon putus. Nampaknya siaran ini disiarkan sebagai simulasi. Namun, banyak warga Georgia yang terluka dan kabarnya, ada seorang wanita yang terkena serangan jantung kemudian mati karena hal ini.
Manusia Piltdown
Pada 1912, ilmuwan Inggris mengaku berhasil menemukan bukti evolusi manusia, ‘rantai hilang’ antara manusia dan kera. Times melaporkan, bagian tengkorak dan rahang yang dikumpulkan dari gua di Piltdon membuat banyak ahli yakin, sisa-sisa itu merupakan fosil bentuk tak dikenal dari manusia awal.
Namun, 41 tahun kemudian, manusia Piltdown akhirnya diekspos sebagai buatan komposit, tengkorak manusia dari abad pertengahan, rahang bawah 500 tahun orang utan Sarawak dan fosil gigi simpanse.
Bocah Naik Balon
Pada 15 Oktober 2009, Richard dan Mayumi Heene di Fort Collins, Kolorado, menerbangkan balon gas berisi helium ke atmosfer. Kemudian, mereka mengklaim, putra mereka berusia enam tahun, Falcon, berada di dalamnya. CNN melaporkan, saat balon mendarat, Falcon tak ada di dalamnya. Kemudian hari, bocah ini keluar dari persembunyiannya di loteng di atas garasi rumahnya.
Autopsi Alien
Science Channel melaporkan, entrepreneur video di London, Ray Santilli, mengklaim memiliki video otopsi alien yang dilakukan pada 1947 saat insiden Roswell. Saat disiarkan pada 1995, video ini berhasil menarik perhatian jutaan penonton. Kemudian, mengaku video itu adalah palsu dan mengatakan, bagian dalam alien itu sebenarnya otak kambing, selai raspberry dan usus ayam.
Microsoft membeli gereja Katolik
Pada keterangan pers 1994 yang memuat lini tanggal Vatican City mulai menyebar di seluruh web. Keterangan itu mengklaim Microsoft membeli gereja Katolik. Keterangan itu mengutip perkataan CEO Microsoft Bill Gates, “Perpaduan sumber daya Microsoft dan Gereja Katolik mempermudah agama dan menjadi lebih menyenangkan bagi banyak orang”. Microsoft kemudian mengeluarkan keterangan penyangkalan hal tersebut pada 16 Desember 1994
Gambar terkenal monster Loch Ness, gambar hitam putih menunjukkan leher panjang keluar dari danau, terbukti palsu. New York Times melaporkan, ‘monster’ ini merupakan model 12 inci yang dibuat dari kayu plastik dan sebuah mainan air yang dibeli di Woolworth di London. Pernyataan tersebut keluar dari mulut pembuat proyek Loch Ness and Morar itu sendiri, David Martin dan Alastaur Boyd.
Buku Harian Adolf Hitler
Menurut Time, pada 1983, mingguan Jerman, Stern, mengklaim menjadi pemilik baru buku harian paling menggemparkan dunia yang diyakini milik Adolf Hitler. Saat itu, mingguan itu membayar US$6 juta (Rp 51,2 miliar) untuk dokumen tersebut.
Buku harian itu kemudian terekspos sebagai ‘barang palsu’ yang dibuat di atas kertas modern menggunakan tinta era 1980-an. Tipuan ini membuat editor Stern, Sunday Times, dan Newsweek kehilangan pekerjaannya.
Perang Dunia
Pada 30 Oktober 1938 terdapat siaran adaptasi radio HG Wells mengenai ‘Perang Dunia’. Siaran ini berhasil membuat para pendengar ketakutan dan meyakini invasi alien sedang berlangsung. Siaran itu dinarasi Orson Wells.
Adaptasi itu ditulis dan disiarkan seolah seperti siaran berita aktual mengenai invasi alien. Para pendengar yakin sedang diserang alien dari Mars, pendengar pun membanjiri kantor harian, radio serta polisi dengan telepon menanyakan cara melarikan diri dari kota.
Invasi Georgia
Time melaporkan, warga Georgia terkejut ketika stasiun Imedi yang pro pemerintah mengumumkan, pemimpin Georgia Mikheil Saakashvili dibunuh dan tank Rusia kembali menyerang setelah perang pendek pada 2008.
Kepanikan pun mulai mewabah dan membuat orang-orang turun ke jalan dan jaringan telepon putus. Nampaknya siaran ini disiarkan sebagai simulasi. Namun, banyak warga Georgia yang terluka dan kabarnya, ada seorang wanita yang terkena serangan jantung kemudian mati karena hal ini.
Manusia Piltdown
Pada 1912, ilmuwan Inggris mengaku berhasil menemukan bukti evolusi manusia, ‘rantai hilang’ antara manusia dan kera. Times melaporkan, bagian tengkorak dan rahang yang dikumpulkan dari gua di Piltdon membuat banyak ahli yakin, sisa-sisa itu merupakan fosil bentuk tak dikenal dari manusia awal.
Namun, 41 tahun kemudian, manusia Piltdown akhirnya diekspos sebagai buatan komposit, tengkorak manusia dari abad pertengahan, rahang bawah 500 tahun orang utan Sarawak dan fosil gigi simpanse.
Bocah Naik Balon
Pada 15 Oktober 2009, Richard dan Mayumi Heene di Fort Collins, Kolorado, menerbangkan balon gas berisi helium ke atmosfer. Kemudian, mereka mengklaim, putra mereka berusia enam tahun, Falcon, berada di dalamnya. CNN melaporkan, saat balon mendarat, Falcon tak ada di dalamnya. Kemudian hari, bocah ini keluar dari persembunyiannya di loteng di atas garasi rumahnya.
Autopsi Alien
Science Channel melaporkan, entrepreneur video di London, Ray Santilli, mengklaim memiliki video otopsi alien yang dilakukan pada 1947 saat insiden Roswell. Saat disiarkan pada 1995, video ini berhasil menarik perhatian jutaan penonton. Kemudian, mengaku video itu adalah palsu dan mengatakan, bagian dalam alien itu sebenarnya otak kambing, selai raspberry dan usus ayam.
Microsoft membeli gereja Katolik
Pada keterangan pers 1994 yang memuat lini tanggal Vatican City mulai menyebar di seluruh web. Keterangan itu mengklaim Microsoft membeli gereja Katolik. Keterangan itu mengutip perkataan CEO Microsoft Bill Gates, “Perpaduan sumber daya Microsoft dan Gereja Katolik mempermudah agama dan menjadi lebih menyenangkan bagi banyak orang”. Microsoft kemudian mengeluarkan keterangan penyangkalan hal tersebut pada 16 Desember 1994
Galery Berita Unik Dan Menarik
Galery Berita unik dan Menarik Updated at: 11/09/2012 06:48:00 AM
Langganan:
Postingan (Atom)